INDOCREW YOGYAKARTA | LEMBAGA PELATIHAN PROFESI CALON CREW KAPAL PESIAR INTERNASIONAL

Latest news
- Siap-siap Kerja di Kapal Pesiar : Cara Mendapat Kontrak Kerja 03 Agustus 2020
- INTERVIEW KAPAL VS CORONA 29 Mei 2020
- Travelling ala â€œIndocrewâ€ 24 Februari 2020

Statistic

Pengunjung hari ini 15

Total pengunjung 399291

Hits hari ini 38

Total Hits 2306897

Pengunjung Online 2

Partner Link

Artikel

Tak Mesti Crew Kena Pengaruh Alkohol, Judi dan Wanita di Kapal Pesiar

| Sabtu, 01 Juni 2013 - 10:44:35 WIB | Dibaca: 4250 kali

Alkohol, judi dan wanita. Ketiga hal ini sering diidentikkan dengan kehidupan pelaut. Tak ada asap kalau tak ada api. Sedikit banyak dalam tiap rumor pastilah terkandung kebenaran, meski seringkali semuanya serba dilebih-lebihkan. Tak urung hal ini menimbulkan kecemasan di benak pihak keluarga yang ditinggalkan di darat. Bahkan tak jarang berakibat kontra produktif, beberapa pihak “mengharamkan” anggota keluarganya menjadi atau menikah dengan pelaut.

Alkohol. Benar bahwa sangat mudah mendapatkan minuman hasil fermentasi ini saat berada di atas kapal. Para crew bahkan dapat memperolehnya dengan harga yang lebih murah bila dibanding harga pada umumnya. Namun tentu saja hal ini tidak dapat menjadi alasan pembenar bagi seseorang untuk menjadi pecandu alkohol, bahkan bagi seorang bartenderpun, yang karena pekerjaannya harus meracik dan bahkan menciptakan varian minuman bagi para tamu. Selain berdampak buruk bagi kesehatan secara umum, mengkonsumsi alcohol dapat membuat seseorang kehilangan control dirinya, mabuk hingga seringkali menimbulkan keonaran, dan dapat dipastikan berujung pada pemecatan bila dilakukan seorang crew di atas kapal.

Judi. Hukum Indonesia tidak mengijinkan praktek perjudian di wilayahnya. Namun hampir seluruh kapal pesiar ada kasinonya. Para crew tidak diijinkan untuk bermain di kasino kapal tempatnya bekerja, namun bagi mereka yang pernah melihat berbagai jenis permainan di kasino itu seringkali tergoda untuk mencobanya bila kapal tengah bersandar. Kasino itu tempat yang unbeatable artinya semua permainan yang mereka sediakan tidak akan pernah dikalahkan oleh para penjudi. Judi tidak akan mungkin membuat seseorang menjadi kaya, terkecuali bila menjadi bandar, suatu profesi yang tentunya tidak sesuai norma agama manapun yang dianut warga Indonesia.

Wanita. Jauh dari pasangan juga merupakan cobaan tersendiri. Di kapal berlaku hukum internasional yang sangat ketat sehubungan dengan sexual harassment. Karena itu menjalin para crew seyogyanya sangat berhati-hati dalam hal ini, baik menjalin hubungan dengan sesama crew, terlebih dengan tamu kapal.

Saat kapal bersandar adalah hal yang sangat dinantikan para crew, sebelum pulang tentunya. Ganti pemandangan, ganti suasana, namun sayang banyak yang tidak mampu memanfaatkannya dengan baik. Banyak kebiasan buruk yang awalnya dari iseng belaka, terlebih karena sanak saudara jauh di mata sementara uang berlebih ada dalam genggaman. Mulai dari tergiur mencoba kasino hingga “menjalin hubungan”dengan penduduk setempat. Di atas kapal ataupun di darat, banyak pasangan sesaat yang hanya mengincar harta belaka. Belum lagi resiko penyakit menular yang mungkin menjadi bonus kecerobohan tak mampu menahan hawa asmara.

Sangat sulit untuk melepaskan diri bila seseorang sudah terlanjur menjadi pecandu alcohol, judi, maupun hubungan bebas. Namun tentu saja ini bukanlah suatu hal yang muskil. Mengurangi secara bertahap adalah langkah riil seseorang yang ingin meninggalkan suatu kebiasaan buruk. Gunakan waktu tersisa dan hasil jerih payah dengan bijak, kembali ke tujuan semula ketika memutuskan bekerja jauh dari tanah air. Tak selamanya tubuh muda kuat untuk terus berlayar. Investasikan penghasilan besar yang diperoleh guna jaminan keamanan dan kenyamanan di masa depan.

(*Admin)